KARATE SEA GAMES Indonesia Open Penentuan Tim Inti
Jumat, 23 September 2011
JAKARTA (Suara Karya): Pelaksanaan turnamen karate internasional Indonesia Open 2011 akan menjadi ajang terakhir bagi terbentuknya tim inti karate Indonesia menghadapi SEA Games 2011, November mendatang. Demi mendapatkan atlet terbaik dan paling siap, PB FORKI sengaja menurunkan dua tim pada kejuaraan yang akan berlangsung 1-2 Juni mendatang di Jakarta.
"Yang terbaik berdasarkan skor di turnamen ini yang akan masuk menjadi tim inti Indonesia untuk SEA Games nanti," kata Ketua Umum PB FORKI Hendardji Soepandji di Jakarta, kemarin.
"Jadi, event itu cukup strategis karena bisa menjadi uji coba bagi para atlet dan untuk kami mendapatkan gambaran kekuatan terbaik menghadapi event itu."
Pada turnamen berhadiah total 32 ribu dolar AS (Rp 288 juta) nanti, para karateka yang sudah menjalani pelatnas akan kembali diseleksi. "Kita lihat juga rekam jejak sebelumnya, termasuk uji coba di Ukraina sepuluh hari yang lalu," kata Hendardji.
Disinggung tentang hal tersebut, Hendardji, yang juga Wakil Ketua Umum I KONI ini, mengatakan, pihaknya menargetkan menjadikan Indonesia sebagai yang terbaik di Asia Tenggara. "Lewat event ini, kami ingin menjadi yang terbaik di Asia Tenggara" katanya.
Dari 41 karateka yang diikutsertakan Indonesia, akan ada dua tim. Tim A yang terdiri dari 22 atlet yang menghuni skuad utama pelatnas sejak Mei 2010, sedangkan Tim B sebanyak 19 atlet merupakan hasil Kejuaraan Nasional OSO Cup di Bekasi, Jawa Barat, Maret lalu.
"Yang terbaik berdasarkan skor di turnamen ini yang akan masuk menjadi tim inti Indonesia untuk SEA Games nanti," kata Ketua Umum PB FORKI Hendardji Soepandji di Jakarta, kemarin.
"Jadi, event itu cukup strategis karena bisa menjadi uji coba bagi para atlet dan untuk kami mendapatkan gambaran kekuatan terbaik menghadapi event itu."
Pada turnamen berhadiah total 32 ribu dolar AS (Rp 288 juta) nanti, para karateka yang sudah menjalani pelatnas akan kembali diseleksi. "Kita lihat juga rekam jejak sebelumnya, termasuk uji coba di Ukraina sepuluh hari yang lalu," kata Hendardji.
Disinggung tentang hal tersebut, Hendardji, yang juga Wakil Ketua Umum I KONI ini, mengatakan, pihaknya menargetkan menjadikan Indonesia sebagai yang terbaik di Asia Tenggara. "Lewat event ini, kami ingin menjadi yang terbaik di Asia Tenggara" katanya.
Dari 41 karateka yang diikutsertakan Indonesia, akan ada dua tim. Tim A yang terdiri dari 22 atlet yang menghuni skuad utama pelatnas sejak Mei 2010, sedangkan Tim B sebanyak 19 atlet merupakan hasil Kejuaraan Nasional OSO Cup di Bekasi, Jawa Barat, Maret lalu.
Indonesia akan bersaing dengan 64 atlet dari sembilan negara lainnya. Tujuh diantaranya merupakan negara Asia Tenggara, yaitu Malaysia, Filipina, Singapura, Vietnam, Brunei, Myanmar, dan Timur Leste. Sementara sisanya adalah negara non-Asia Tenggara, Australia, dan Iran. "Asia Tenggara yang absen Thailand, Kamboja, Laos," ujar Ketua Bidang Pertandingan Djafar Djantang.
Terdapat sembilan nomor yang dipertandingkan di kelompok putri dan sepuluh di kelompok putra.
Indonesia Open, yang sudah memasuki tahun ketiga ini, akan menjadi pemanasan event yang lebih besar tahun depan. Indonesia akan menjadi tuan rumah Liga Primer World Karate Federation (WKF) 2012. Sebanyak 80 dari 186 anggota WKF akan berpartisipasi pada ajang tersebut. "Masih ada event-event dunia yang akan digelar di Indonesia, termasuk Kejuaraan Dunia 2014," kata Hendardji.
Terdapat sembilan nomor yang dipertandingkan di kelompok putri dan sepuluh di kelompok putra.
Indonesia Open, yang sudah memasuki tahun ketiga ini, akan menjadi pemanasan event yang lebih besar tahun depan. Indonesia akan menjadi tuan rumah Liga Primer World Karate Federation (WKF) 2012. Sebanyak 80 dari 186 anggota WKF akan berpartisipasi pada ajang tersebut. "Masih ada event-event dunia yang akan digelar di Indonesia, termasuk Kejuaraan Dunia 2014," kata Hendardji.
0 komentar:
Posting Komentar